Selasa, 01 Juli 2025

Sepi Pembeli

 Ketika beberapa teman di grup jualan mengeluh tentang sepi pembeli, aku berkomentar begini: 

Maafkan, aku suka ikut sedih kalau membaca postingan seperti ini.  Ijinkan aku membantu ya, karena aku pun pernah mengalami dan alhamdulillah itu sudah terlewat, kondisi berbalik dalam waktu tidak lama.  Ada kunci untuk mengubah keadaan minus menjadi surplus, kuncinya ada di setingan perasaan yang cukup tricky juga sih.  Jadi keinginan untuk berlimpah rejeki itu musti selaras / sama dengan perasaan yang berlimpah juga.  DI sinilah tantangannya, bagaimana membuat perasaan berlimpah sedangkan keadaannya minus.  Begini caranya, ketika dagangan sepi, disadari dan diterima saja (menolak membuat perasaan minus menjadi semakin kuat), sadari bila kita tak akan bisa merasakan keberlimpahan bila tidak pernah merasakan kekurangan.  Rasakan perasaan kurang itu, rasakan terus sampai perasaan kekurangan itu hilang begitu saja (mengalir keluar), ketika perasaan kekurangan mengalir keluar, yang tersisa adalah perasaan damai.  Tapi proses keluarnya itu tidak boleh dipaksakan, karena memaksa itu berarti menolak dan menolak akan membuat perasaan kurang itu semakin kuat.  Setelah itu ucap syukur /  alhamdulillah yang mendalam, karena dengan peristiwa inilah, jadi terbongkar perasaan kekurangan itu.  Dengan kata lain, kenyataan 'sepi pembeli' itu menolongmu mengenali jenis perasaan bawah sadar yang perlu dibersihkan.  Pada puncaknya adalah muncul perasaan cinta, mencintai takdir, mencintai peristiwa/keadaan.  Segala sesuatu akan berubah bila dialiri cinta.  Keajaiban muncul ketika perasaan cinta ini sudah dominan. Boleh dicoba tehnik ini ya, ini hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja kok, gratis lagi.