Hal apa yang teramat manis yang pernah kita rasakan ?
Saat jatuh cinta ? Jatuh cinta pada siapa ? Inilah kisahku.
Aku hafal surat al muzammil , yang isinya perintah untuk bangun malam , seperdua malam atau dari seperdua itu dikurangi sedikit. Hafal tapi tidak mengamalkan .... dan aku merasa malu.
Bila malam dimulai jam 7 sampai jam 4 pagi , maka lamanya malam adalah 9 jam . Berarti seperduanya 4,5 jam , sepertiganya adalah 3 jam. Dan selama itulah kita shalat dan bermunajat pada Allah, bila ingin menjalankan seperti ysng tertulis di surat al muzammil. Tapi bagi diriku bisanya sepertiga malam aja masih dikurangi banyak ....
Dan biasanya dalam kondisi kepepet baru bisa melakukan, bangun malam dan membaca istighfar , dzikir ratusan kali , al fatihah , al ikhlas dan mengadukan halku pada Allah. Terimakasih sekali buat ujian dan cobaan yang telah membuatku mendekatiNya.
Dan ternyata setelah dijalankan , yang dicari malah bukan solusi dari permasalahan. Yang dicari malah nikmat dekatnya diri dengan Allah. Nikmatnya merasakan Allah 'berbicara' pada kita , dan bilang bahwa Dia mencintai dan menjaga kita. Dan itulah rasa jatuh cinta yang paling indah , sekaligus paling susah didapat.
Jadi buat kalian yang pernah curhat :"Sudah rajin tahajud kok masalah gak kunjung selesai", inilah jawabannya. Lakukan tahajud dan dzikir sampai kalian merasa bahwa dekatnya diri dengan Allah itu lebih penting dari terselesaikannya masalah. Rasakan keindahan dekat dengan Allah.
Walau sering setelah memperoleh keindahan itu, persoalan-persoalan dunia masih suka datang menyerang dan merusaknya. Bila ini terjadi , hati harus dilembutkan lagi , mendekatiNya lagi bila mungkin sampai bisa merasakan sel sel tubuh kembali dalam harmoni dzikir. Basuh dengan istighfar agar sel sel resah, khawatir , menyesal , tidak terima , dan hal negatif lainnya tereliminasi dan kembali dalam harmoni.
Yak , aku bilang harmoni, harmoni dengan alam semesta. Karena hanya dengan harmoni kehidupan kita akan bergerak maju, bila tidak , maka kita akan terpental dan terhempas dan masuk dalam 'recycle bin' , oh tidaaak !
Di setengah atau sepertiga malam terakhir itulah sebenarnya kita sedang membuat kesepakatan dengan Allah , kesepakatan bahwa kita akan mempersembahkan hidup untukNya dan Dia akan memberikan kehidupan yang indah kepada kita.
Saat hening di malam sunyi , mohonlah agar Allah membasuh diri dengan kesucian . Hanya hati yang bening yang bisa menangkap kata kata cinta kasihNya , hingga hati bisa jatuh cinta dan merindukanNya. Inilah keindahan sejati !
Saat jatuh cinta ? Jatuh cinta pada siapa ? Inilah kisahku.
Aku hafal surat al muzammil , yang isinya perintah untuk bangun malam , seperdua malam atau dari seperdua itu dikurangi sedikit. Hafal tapi tidak mengamalkan .... dan aku merasa malu.
Bila malam dimulai jam 7 sampai jam 4 pagi , maka lamanya malam adalah 9 jam . Berarti seperduanya 4,5 jam , sepertiganya adalah 3 jam. Dan selama itulah kita shalat dan bermunajat pada Allah, bila ingin menjalankan seperti ysng tertulis di surat al muzammil. Tapi bagi diriku bisanya sepertiga malam aja masih dikurangi banyak ....
Dan biasanya dalam kondisi kepepet baru bisa melakukan, bangun malam dan membaca istighfar , dzikir ratusan kali , al fatihah , al ikhlas dan mengadukan halku pada Allah. Terimakasih sekali buat ujian dan cobaan yang telah membuatku mendekatiNya.
Dan ternyata setelah dijalankan , yang dicari malah bukan solusi dari permasalahan. Yang dicari malah nikmat dekatnya diri dengan Allah. Nikmatnya merasakan Allah 'berbicara' pada kita , dan bilang bahwa Dia mencintai dan menjaga kita. Dan itulah rasa jatuh cinta yang paling indah , sekaligus paling susah didapat.
Jadi buat kalian yang pernah curhat :"Sudah rajin tahajud kok masalah gak kunjung selesai", inilah jawabannya. Lakukan tahajud dan dzikir sampai kalian merasa bahwa dekatnya diri dengan Allah itu lebih penting dari terselesaikannya masalah. Rasakan keindahan dekat dengan Allah.
Walau sering setelah memperoleh keindahan itu, persoalan-persoalan dunia masih suka datang menyerang dan merusaknya. Bila ini terjadi , hati harus dilembutkan lagi , mendekatiNya lagi bila mungkin sampai bisa merasakan sel sel tubuh kembali dalam harmoni dzikir. Basuh dengan istighfar agar sel sel resah, khawatir , menyesal , tidak terima , dan hal negatif lainnya tereliminasi dan kembali dalam harmoni.
Yak , aku bilang harmoni, harmoni dengan alam semesta. Karena hanya dengan harmoni kehidupan kita akan bergerak maju, bila tidak , maka kita akan terpental dan terhempas dan masuk dalam 'recycle bin' , oh tidaaak !
Di setengah atau sepertiga malam terakhir itulah sebenarnya kita sedang membuat kesepakatan dengan Allah , kesepakatan bahwa kita akan mempersembahkan hidup untukNya dan Dia akan memberikan kehidupan yang indah kepada kita.
Saat hening di malam sunyi , mohonlah agar Allah membasuh diri dengan kesucian . Hanya hati yang bening yang bisa menangkap kata kata cinta kasihNya , hingga hati bisa jatuh cinta dan merindukanNya. Inilah keindahan sejati !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar