Dear sahabat Innuri, para pecinta Allah.
Apakah yang kalian lakukan di penghujung malam ?
Ada ayat al quran yang menerangkan bahwa orang-orang yang beruntung nanti adalah orang yang memohon ampun di waktu malam, dan bersedekah di siangnya. Ada pula ayat yang menyuruh kita membaca yang mudah dari al quran. Juga mendirikan shalat malam.
Perihal memohon ampun ini , pernah aku alami hal yang amat mengesankan buatku. Mengesankan karena aku mendapatkan makna indahnya. Ceritanya, sambil beristighfar, memoriku sambil menganalisa dosa yang aku lakukan siang hari barusan , satu per satu aku mohonkan ampun dan aku mohonkan untuk diberi kekuatan untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. Begitu aku lakukan setiap hari, walau kadang ada jeda saat kecapean dan ketiduran.
Diantara dosaku adalah dosa pada makhluk yang meliputi, ghibah, marah-marah, berprasangka buruk , dll. Dan diantara dosaku pada Allah adalah tidak bisa mengabdi dengan sebaik-baiknya kepadaNya. Untuk dosa-dosaku padaNya, aku niatkan lagi memurnikan hidup ini untukNya saja.
Dan ternyata disinilah letak keindahan itu, saat Allah menyucikan hati kita, sehingga hati lebih mudah terhubung kepadaNya.
Beristighfar itu ternyata memiliki kedalaman tertentu, sedalam apa kita tidak tahu bila tidak melakukannya, tetapi semakin dalam semakin indah, dan begitulah Allah memberikan keindahan di hati orang-orang yang senang bertaubat kepadaNya.
Tapi keindahannya bisa rusak bila kita melakukan dosa lagi, dan untuk membangun kembali keindahan itu memerlukan perjuangan lagi yang lebih berat. Lebih ringan menjaga diri dari dosa daripada memperbaiki hal yang rusak yang diakibatkan oleh dosa kita.
Suci itu indah sekali. Terimakasih ya Allah atas segala pendampinganMu dalam menjalani kehidupan ini.
Apakah yang kalian lakukan di penghujung malam ?
Ada ayat al quran yang menerangkan bahwa orang-orang yang beruntung nanti adalah orang yang memohon ampun di waktu malam, dan bersedekah di siangnya. Ada pula ayat yang menyuruh kita membaca yang mudah dari al quran. Juga mendirikan shalat malam.
Perihal memohon ampun ini , pernah aku alami hal yang amat mengesankan buatku. Mengesankan karena aku mendapatkan makna indahnya. Ceritanya, sambil beristighfar, memoriku sambil menganalisa dosa yang aku lakukan siang hari barusan , satu per satu aku mohonkan ampun dan aku mohonkan untuk diberi kekuatan untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. Begitu aku lakukan setiap hari, walau kadang ada jeda saat kecapean dan ketiduran.
Diantara dosaku adalah dosa pada makhluk yang meliputi, ghibah, marah-marah, berprasangka buruk , dll. Dan diantara dosaku pada Allah adalah tidak bisa mengabdi dengan sebaik-baiknya kepadaNya. Untuk dosa-dosaku padaNya, aku niatkan lagi memurnikan hidup ini untukNya saja.
Dan ternyata disinilah letak keindahan itu, saat Allah menyucikan hati kita, sehingga hati lebih mudah terhubung kepadaNya.
Beristighfar itu ternyata memiliki kedalaman tertentu, sedalam apa kita tidak tahu bila tidak melakukannya, tetapi semakin dalam semakin indah, dan begitulah Allah memberikan keindahan di hati orang-orang yang senang bertaubat kepadaNya.
Tapi keindahannya bisa rusak bila kita melakukan dosa lagi, dan untuk membangun kembali keindahan itu memerlukan perjuangan lagi yang lebih berat. Lebih ringan menjaga diri dari dosa daripada memperbaiki hal yang rusak yang diakibatkan oleh dosa kita.
Suci itu indah sekali. Terimakasih ya Allah atas segala pendampinganMu dalam menjalani kehidupan ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar