Biasanya sih Santi atau Lely yang menerima tamu-tamu di butik, siang itupun begitu. Tapi saat melihat tamuku yang datang kali ini, spontan aku menemuinya, masih dengan tangan yang 'berwarna' karena habis ngajari karyawan mencelup batik.
Tamuku adalah seorang ibu dari Probolinggo, peserta pelatihan "Melukis Kain" bulan kemarin, dia datang kemari untuk membeli cat. Kamipun ngobrol tentang kemajuan usaha yang telah dirintisnya.
Rupanya dia penggemar blogku, dia lalu bercerita tentang usaha suaminya yang merugi, hingga sekarang mereka masih menanggung hutang yang banyak. Ada satu kalimatnya yang menarik untuk dibahas : ..sampai pontang-panting begini lo bu, jualan ini itu....
Pontang pantingnya itu lo....kok kedengaran nelangsa banget, hidup begini indahnya kok dibikin susah. Sering kita mendengar ungkapan jawa ,"Sirah digawe sikil, sikil digawe sirah". yang artinya, hidup ini sulit, sampai kepala dijadikan kaki dan kaki dijadikan kepala.... mirip pemain akrobat ya?...hehehe.
Siapapun pernah kok mengalami ujian, cobaan dan juga goncangan. Bila sudah memasrahkannya pada Allah dan tidak menyalahkan siapapun, tugas kita hanya percaya bahwa Allah pasti menurunkan pertolonganNya, wis....enak kan? lalu nikmati saja hidup yang indah dan berlimpah kenikmatan dari Allah. Banyaaaaak hal yang bisa kita syukuri setiap hari, semakin banyak kita bersyukur, semakin berlimpah kenikmatan dari Allah.
Bila kita berpikir, untuk menyelesaikan masalah harus dengan jalan pontang-panting berusaha, maka kenyataan akan seperti yang kita pikirkan.
Inilah keajaiban pikiran dan perasaan manusia, seperti kita menuliskan sesuatu di google search, komputer akan menampilkan apa yang kita tulis. Tugas kita selanjutnya tinggal meng'klik' yang ingin kita lihat, apakah teks, video atau gambar. Semua akan 'terkabul' dengan mudah.
Saat kita berpasrah diri pada Allah, dan memohon kemudahan dari dari Allah, tak perlu lagi kita berpikir yang susah susah, santai saja. Allah Maha Kuasa dan Maha Bisa memberikan kemudahan yang terlalu mudah sekalipun, bahkan kemudahan yang tak terpikirkan oleh kita. Modal kita hanya percaya, karena Dia seperti yang kita sangka, berbaik sangka sajalah padaNya.
Sering sekali aku mendengar orang bilang," Berdoa saja tanpa usaha, ga mungkin berhasil ".
Orang yang bilang begini belum pernah mengalami keajaiban dari Allah sih.....
Bila Allah menjadikannya mungkin, ya mungkin saja..... bukankah disebut dalam Al Qur'an, bila Allah menghendaki sesuatu, cukup bilang 'jadi' maka jadilah dia.
Yang perlu dikoreksi, kita berusaha bukan untuk mengejar keberhasilan, kita berusaha karena cinta dan patuh kita padaNya. Karena Allah menyuruh kita bekerja dengan kemampuan terbaik kita, menyelesaikan satu urusan untuk berpindah ke urusan selanjutnya, demikian seterusnya. Pekerjaan yang dilakukan karena cinta dan pengabdian kita padaNya, tak kan membuat kita nelangsa atau bosan, apalagi sampai merasa sirah digawe sikil, sikil digawe sirah. Wah... ga trend banget itu.
Lalu semudah apa kemudahan dari Allah itu? Yang pasti semudah yang tak terpikirkan oleh kita. Aku sering mengalaminya sih.
Pernah aku mendapat keuntungan bersih sih sih, 80 juta dalam dua minggu yang bisa kuselesaikan dengan mudah dan menyenangkan, padahal saat itu, untuk memperoleh keuntungan 10 jutaan dalam sebulan saja ngoyooo banget dan musti pontang panting mengejar setoran.
Rahasianya terletak di perasaan dan pikiran kita.
Tamuku adalah seorang ibu dari Probolinggo, peserta pelatihan "Melukis Kain" bulan kemarin, dia datang kemari untuk membeli cat. Kamipun ngobrol tentang kemajuan usaha yang telah dirintisnya.
Rupanya dia penggemar blogku, dia lalu bercerita tentang usaha suaminya yang merugi, hingga sekarang mereka masih menanggung hutang yang banyak. Ada satu kalimatnya yang menarik untuk dibahas : ..sampai pontang-panting begini lo bu, jualan ini itu....
Pontang pantingnya itu lo....kok kedengaran nelangsa banget, hidup begini indahnya kok dibikin susah. Sering kita mendengar ungkapan jawa ,"Sirah digawe sikil, sikil digawe sirah". yang artinya, hidup ini sulit, sampai kepala dijadikan kaki dan kaki dijadikan kepala.... mirip pemain akrobat ya?...hehehe.
Siapapun pernah kok mengalami ujian, cobaan dan juga goncangan. Bila sudah memasrahkannya pada Allah dan tidak menyalahkan siapapun, tugas kita hanya percaya bahwa Allah pasti menurunkan pertolonganNya, wis....enak kan? lalu nikmati saja hidup yang indah dan berlimpah kenikmatan dari Allah. Banyaaaaak hal yang bisa kita syukuri setiap hari, semakin banyak kita bersyukur, semakin berlimpah kenikmatan dari Allah.
Bila kita berpikir, untuk menyelesaikan masalah harus dengan jalan pontang-panting berusaha, maka kenyataan akan seperti yang kita pikirkan.
Inilah keajaiban pikiran dan perasaan manusia, seperti kita menuliskan sesuatu di google search, komputer akan menampilkan apa yang kita tulis. Tugas kita selanjutnya tinggal meng'klik' yang ingin kita lihat, apakah teks, video atau gambar. Semua akan 'terkabul' dengan mudah.
Saat kita berpasrah diri pada Allah, dan memohon kemudahan dari dari Allah, tak perlu lagi kita berpikir yang susah susah, santai saja. Allah Maha Kuasa dan Maha Bisa memberikan kemudahan yang terlalu mudah sekalipun, bahkan kemudahan yang tak terpikirkan oleh kita. Modal kita hanya percaya, karena Dia seperti yang kita sangka, berbaik sangka sajalah padaNya.
Sering sekali aku mendengar orang bilang," Berdoa saja tanpa usaha, ga mungkin berhasil ".
Orang yang bilang begini belum pernah mengalami keajaiban dari Allah sih.....
Bila Allah menjadikannya mungkin, ya mungkin saja..... bukankah disebut dalam Al Qur'an, bila Allah menghendaki sesuatu, cukup bilang 'jadi' maka jadilah dia.
Yang perlu dikoreksi, kita berusaha bukan untuk mengejar keberhasilan, kita berusaha karena cinta dan patuh kita padaNya. Karena Allah menyuruh kita bekerja dengan kemampuan terbaik kita, menyelesaikan satu urusan untuk berpindah ke urusan selanjutnya, demikian seterusnya. Pekerjaan yang dilakukan karena cinta dan pengabdian kita padaNya, tak kan membuat kita nelangsa atau bosan, apalagi sampai merasa sirah digawe sikil, sikil digawe sirah. Wah... ga trend banget itu.
Lalu semudah apa kemudahan dari Allah itu? Yang pasti semudah yang tak terpikirkan oleh kita. Aku sering mengalaminya sih.
Pernah aku mendapat keuntungan bersih sih sih, 80 juta dalam dua minggu yang bisa kuselesaikan dengan mudah dan menyenangkan, padahal saat itu, untuk memperoleh keuntungan 10 jutaan dalam sebulan saja ngoyooo banget dan musti pontang panting mengejar setoran.
Rahasianya terletak di perasaan dan pikiran kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar