Minggu, 08 Desember 2024

Jebakan tergesa-gesa

 Perilaku tergesa-gesa itu sebuah jebakan, jebakan pikiran, jebakan keinginan, jebakan ego, kalau diringkas ya jebakan setan, karena setan masuk melewati semua yang aku sebutkan itu.

Tergesa-gesa dalam banyak hal, dalam mengambil keputusan, dalam bertindak, dalam berkata-kata tanpa disaring dulu.

Saringannya apa?  Petunjuk Allah, baik di al quran atau di kedalaman batin kita.

Diam beberapa saat dan menghubungkan hati dengan Allah, itu jarang dilakukan orang karena secara kasat mata hal itu kelihatannya sedang memboroskan waktu dan menunda tindakan.  Padahal diam dan tenang itu ibarat mundur satu langkah ke belakang untuk mengambil ancang-ancang guna melakukan lompatan jauh ke depan.  

Sedangkan tergesa-gesa, kelihatannya saja sedang melakukan percepatan, padahal karena tergesa-gesa jadi kurang fokus dan tak bisa melihat ada batu sandungan di depan yang mestinya dilompati, malah ditabrak dan jatuh terjengkanglah kita.  Atau gara-gara tergesa-gesa, ada yang terlupa atau ketinggalan hal yang penting.

Dalam hidup ini, pada hakekatnya kita hanya melakukan dua hal saja, yaitu melakukan sesuatu karena petunjuk Tuhan atau petunjuk selain Tuhan.  Petunjuk selain Tuhan itu silakan diisi dengan apa saja.  Orang yang melakukan sesuatu karena Tuhan itu orang bijak dan untuk bisa seperti itu tidaklah mudah.  Karena itu tidak mudah, maka latihlah dari hal yang sederhana, yaitu tidak tergesa-gesa.  Tergesa-gesa itu pun dekat dengan syetan.  Jadi pilih mana?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar