Belajar #day8 Ramadhan 2021
Ada yang namanya sok tahu (kemeruh bahasa Jawanya) dan pingin tahu (kepo bahasa anak mudanya)
Sok tahu tapi aslinya tidak tahu, ini menjengkelkan orang lain. Musti disadari kalau masih punya rasa ini di hati, lalu memutuskan mau berhenti menjadi sok tahu, caranya dengan diam. Tidak perlu berkomentar bila tidak benar-benar tahu. Yang diperlukan adalah mengontrol diri, pasang rem di mulut, pakai rem cakram ... haha.
Jangan mudah menyimpulkan sesuatu dari tampak luarnya saja, meskipun hanya di hati. Sadari bahwa hanya Allah yang tahu hal ghaib.
Rasa ingin tahu urusan yang bukan urusan kita juga musti distop, pakai lampu merah, karena memboroskan energi, menjalani kesia-sian yang bisa berbalik membebani pikiran dan rasa kita sendiri. Kecuali rasa ingin tahu untuk mendapatkan ilmu dan apa saja yang berguna buat perkembangan diri kita.
Ada juga rasa ingin tahu yang keluarnya dari ego, seperti ingin tahu berapa jumlah klik di novel, jumlah like di media sosial, ini juga musti ditinggalkan, karena sia-sia dan memboroskan energi. Lebih baik energinya dipakai untuk hal lain yang lebih bermanfaat.
Ego itu sukanya diakui, dipuji dan sejenisnya. Tak perlu dihiraukan, karena sama saja dengan memberi makan, ntar dia tambah gendut, biar body aja yang gendut 😂.
#innuriinspirasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar