Kemelekatan Dengan Sebab

Kemelekatan Dengan Sebab
#innuriinspirasi boleh dishare tanpa ijin.

Seorang sahabat bercerita , gara-gara mengejar target tepat waktu  bayar hutang ke bank, akibatnya stok di toko semakin menipis karena gak bisa kulakan. Galaulah dia memikirkan cicilan untuk bulan-bulan selanjutnya.

Banyak orang mengalami penderitaan seperti ini , karena kemelekatan pada sebab yang dibangun di pikirannya sendiri. Lupa bahwa penyebab dia bisa mencicil hutangnya selama ini hanyalah kasih sayang Allah. Dia pikir sebab itu ada pada dagangan alias makhluk. Pemikiran seperti ini musti ditobati di hadapan Allah , berdoa agar Allah berkenan mengganti dengan  tuntunanNya
Selama yang ada di pikiran meletakkan sebab pada makhluk , bersiaplah untuk galau dan kecewa. Pikiran seperti ini menutup diri dari keajaiban pertolonganNya.
Bila ingin menuntaskan urusan dunia , maka kita musti melepas kemelekatan dengan makhluk sebagai penyebab terselesaikannya masalah. Di hati hanya ada Allah sebagai tempat kita bergantung.

Bila ternyata apa yang diusahakan bisa menyelesaikan masalah , maka jangan menganggap itu karena usaha kita. Usaha sekeras apapun tanpa ijin Allah tak akan berhasil.
Berpasrah sejak awal itu penting , karena dengan begitu kita akan berjalan sesuai petunjuk Allah di hati. Dan yakin bahwa Allah punya perbendaharaan sebab yang tak terkira banyaknya.

Banyak konsep sebab akibat beredar di masyarakat , seperti bekerja sekeras mungkin untuk mencapai target. Apakah target tercapai ?

Berpasrah saja pada Allah , rajin bersihkan diri dari pemikiran yang menggantungkan diri pada makhluk. Allah punya target yang lebih baik dan sempurna untuk kita. Contoh yang aku alami banyak aku ceritakan di blog.

foto : pelatihan batik lukis di Bojonegoro kemarin .

Terkotak Dalam Aku Dan Kamu

Terkotak Dalam Aku dan Kamu
#innuriinspirasi
Belakangan ini beberapa sahabat Innuri curhat , tentang pergaulan mereka di lingkungan yang tidak sesuai. Yang merasa dibully dan merasa jadi 'parawan suci di tengah penyamun '. Untuk semuanya , aku ajak kembali ke Allah ya. Karena yang 'nyemplungkan' kita ke pergaulan seperti itu kan Allah juga dan pasti ada maksud yang terbaik dan terindah. Ini harus disyukuri.

Dalam situasi yang tidak mengenakkan , sebenarnya itu bisa melatih hati untuk tetap lembut dan tetap dalam posisi kasih sayang.

Mereka yang menurut kita antagonis , dihadirkan Allah untuk tujuan tertentu. Barangkali sebagai latihan sabar dan sedekah maaf yang karenanya dosa dan kesalahan kita terhapuskan. Bisa jadi agar lewat doa-doa kita, bisa menjadikan mereka lebih baik. Bisa jadi itu adalah balasan atas kesalahan kita di masa lalu agar bisa selesai sekarang.

Apa maksud Allah, hanya bisa difahami bila kita bisa menerima itu dulu. Mohonkan ampunan Allah untuk semuanya.
Jangan terkotak dalam pemikiran 'aku benar dan kamu salah', ini merupakan bentuk penolakan yang tidak menyelesaikan masalah. Tapi lihat semuanya berproses , aku , kamu , mereka , kita semua sedang berproses lewat kejadian ini. Tugas kita hanya memasrahkan proses ini agar semuanya kembali dalam kasih sayang Allah.

Menatap semuanya dengan kasih, apapun dan siapapun. Kedengarannya tidak mudah , tapi sebenarnya yang membuat hidup kita tidak mudah ya perasaan tidak suka dan benci pada sesuatu dan pada seseorang.
Jangan kerangkeng hati kita dalam perasaan negatif. Kita semua pada hakekatnya satu , dari pengantin Adam dan Hawa , ciptaan Tuhan yang satu.  Kamu , dia atau mereka adalah bagian dari aku. Maka ketika salah satu bagianmu menyimpang , luruskan saja dengan doamu.
Bila masih sulit , lakukan terus ho'oponopononya ya. Allah yang menuntun.
Salam kasih dari Bojonegoro di pagi yang hangat.

Foto : pelatihan Lukis di Madiun 13 april 2017 peserta 50 orang.

Kemelekatan Dengan Konsep dan Logika

Kemelekatan Dengan Konsep dan Logika
#innuriinspirasi #innurihopono
Ketika membersihkan diri pakai ho'oponopono aku lakukan setiap hari, setiap ada hal yang tidak menyenangkan aku ambil sebagai kesalahanku dan aku bersihkan. Pelan-pelan banyak hal bengkok di pikiranku diluruskan Allah .... ya walau dalam hal dikuruskan belum sih ... hahaha.

Seiring dengan terlepasnya banyak ego , konsep , logika , persepsi dan sebangsanya, keajaiban demi keajaiban semakin rajin berkunjung. Salah satunya , tiba-tiba ditelepon dinas koperasi, ditawari pameran di JCC untuk mewakili propinsi Jawa Timur. Padahal sudah tahunan gak ada yang ngajak pameran , kukira aku sudah dilupakan.

Allah juga yang membuat mereka mengingat kami lagi.

Banyak sekali cara yang dilakukan teman'teman untuk bisa diajak pameran gratis. Ada yang mendekati pejabat tertentu dan ada yang ikut binaan BUMN , ada yang rajin ikut seleksi produk. Semua itu cara yang pakai konsep di pikiran , pasti ada kemungkinan berhasil dan gagal.
Aku sendiri walau gak ngapa-ngapain, terkena juga konsep seperti itu di pikiranku. Konsep yang membuat aku ikhlas tidak ada yang ngajak pameran , karena kupikir aku dulu sudah terlalu sering pameran dengan fasilitas dari pemerintah.
Ternyata konsep seperti itu salah, dan musti aku lepaskan. Musti kembali kepada Allah karena Allahlah yang berkuasa atas segala sesuatu, bukan usaha kita. Dan ketika kemelekatan dengan konsep itu sudah mendekati nol , terjadilah hal yang mengherankan yang terasa ajaib bagi yang mengalaminya.

Ternyata membersihkan diri dari kesalahan saja tak cukup. Penting banget membersihkan diri dari paradigma , konsep , logika , persepsi dll. Karena hanya Allah yang berkuasa atas segala sesuatu.

Melepas Kemelekatan

Melepas Kemelekatan
#innuriinspirasi #innurihopono

Dulu aku suka menyebut kata "keterikatan" antara kita dengan sesuatu selain Allah. Belakangan ini kupikir kata "kemelekatan" lebih tepat untuk menggantikan kata keterikatan. Karena ternyata keterikatan kita akan sesuatu selain Allah begitu kencangnya sampai melekat kayak aspal di jalan.
Tapi ketika kemelekatan ini berhasil dilepas dan hati kembali melekat pada Allah , hasilnya adalah tak terdefinisikan ajaib dan luar biasanya.
Hanya sayangnya kita sering tidak menyadari adanya kemelekatan ini. Bahkan kita tak tahu sedang melekat kemana dan melekat pada apa atau siapa. Saking menyatunya dengan selain Allah sampai diri kita tak menyadari bila kita ternyata tengah berpaling dariNya. Padahal orang yang berpaling dari Allah itu disebut musyrik loh !

Bagaimana cara kita tahu sedang melekat pada apa dan siapa ? Salah satu caranya dengan melihat layar kehidupan kita ini , karena tampilan kehidupan kita adalah refleksi dari dalam diri kita.
Ketika kita mendapati kehidupan kita banyak masalah , kesedihan , kekecewaan atau ketidak adilan. Saat itulah saat yang tepat untuk mengenali kemelekatan kita. Caranya dengan tidak menyalahkan siapapun , mohon pertolongan Allah untuk petunjukNya, lalu menyelam ke dalam diri sendiri.

Aku akui , cara ho'oponopono merupakan cara yang paling simpel yang bisa dilakukan semua orang untuk mengenali dan melepas kemelekatan.

Bagi yang muslim , saat melakukan shalat dengan sepenuh penghayatan ( khusyu') , itulah saat yang tepat untuk melepaskan kemelekatan. Doa shalat mulai takbir sampai salam adalah doa yang komplit dalam mengantarkan hati pada kepasrahan total kepada Allah.

Sayangnya banyak muslim melakukan shalat hanya sekedar melepas kewajiban (nunjuk diri sendiri) , dan lebih khusyu' waktu fb-an 😃 (nunjuk jerawat di hidungku sendiri 😂) Aku mau berikan contoh-contoh bagaimana kemelekatan yang halus-halus ketika berhasil dilepas akan memberikan hasil yang luar biasa. Tapi udah gak cukup nih nulis disini. Jadi bersambung saja yaaa.

Foto : bunga kuning di pom bensin di pinggiran kota  Kediri saat berangkat memberi pelatihan Perca  di Kediri di tgl 18 april yang manis.

Kebaikan Kecil Yang Menyelamatkan

Kebaikan Kecil Yang Menyelamatkan
#innuriinspirasi

Ini lanjutan kisah tadi pagi , soal berbuat baik.

Sebenarnya yang kulakukan cuma kebaikan kecil saja , tapi kurasakan hikmahnya telah menyelamatkanku dari kerepotan yang amat sangat tidak mengenakkan.
Ceritanya kena macet di Nganjuk setelah alas Saradan, panjangnya sampai mendekati pertigaan belok kanan ke Kediri. Panjang dan lama.

Di tengah kemacetan, anak-anak minta dibelikan kacang rebus pada seorang pedagang asongan , 10 rb dan aku bayar pakai uang 20 ribuan tanpa minta kembalian. Dan kami melanjutkan perjalanan merayap yang rasanya lama sekali.

Kemacetan jadi menyiksa karena tiba-tiba perutku mulas gak karuan. "Mas, gak tahan nih ", kataku merasa putus harapan karena kemacetan ini bisa membuatku tak segera menemukan toilet.
Semakin tak bisa kutahan isi perut yang mendesak mau keluar. "Itu ada pom bensin , tapi gak tahu ada toiletnya apa nggak ". Pom bensin itu kecil,  nyaris tak seperti pom bensin dan tak kelihatan dari jalan raya  karena posisi tanahnya yang di bawah, sudah begitu tertutup bangunan nganggur di depannya. Tapi disini aku menemukan toilet yang bersih dan airnya jernih melimpah. Alhamdulillah.
Segala pertolongan adalah karena kasih sayang Allah semata, tapi aku jadi teringat pelajaran kemarin. Serasa cerita bersambung , setelah ada kebaikan yang mebjadi sebab kesembuhan. Sekarang aku alami kebaikan yang menjadi sebab pertolongan Allah yang dekat. Aku merasakan ada hubungan antara uang kembalian 10 rb yang aku ikhlaskan dengan ketemu toilet.
Allah yang Maha Kasih menurunkan pertolongan lewat kasih sayangNya. Makanya kita musti banyak menebar kasih dengan banyak-banyak berbuat baik , karena kita selalu membutuhkan kasih sayangNya. Kasih sayang kita bertemu dengan kasih sayang Allah , hasilnya adalah keajaiban.

Tapi kebencian dan rasa sakit hati tak akan bertemu dengan kasih sayang Allah. Jadi , masih pentingkah memelihara rasa itu ?
Foto : mukena Innuri lukis , yang mau boleh pesan ke 081 334 334 331

Kebaikan Yang Menyembuhkan

Kebaikan Yang Menyembuhkan
#innuriinspirasi #lanscape #nature #sky
Perjalanan ini menyimpan banyak hikmah, pelajaran buat hatiku.

Hari kedua di Yogya, sahabatku mbak Yuniarti mengajakku mengunjungi temannya yang kena stroke.

Pertama melihatnya di tempat tidur dengan tubuh yang kurus kering dan wajah yang tanpa harapan , hatiku langsung ciut.

Dengan mbak Yun, kami doakan saja bareng pakai hopono. Hatiku tercerahkan dengan datangnya sebuah petunjuk. "Ibu W bakalan pulih karena sebuah kebaikan yang pernah dilakukannya", inilah petunjuk itu.
Aku sendiri berasa mendapat 'ilmu' baru. Sebuah kebaikan ternyata bisa  menjadi sebab Allah memberikan kesembuhan pada seseorang.
Dan seperti nyambung dengan kesimpulan yang baru aku peroleh , dalam perjalanan ini aku juga mengalami cerita bagaimana aku telah tertolong dengan kebaikan kecil yang aku lakukan dalam perjalanan. Tapi ceritanya nanti ya , gak cukup kalau ditulis disini sekarang.
Yang penting adalah selalu berbuat baik dan mengambil sebanyak mungkin kesempatan berbuat baik. Berbuat baiknya karena Allah saja. Bila kemudian perbuatan baik itu membuat kita menerima pertolongan Allah di kesempatan lain, itu bukan tujuan, terserah Allah saja.

Foto : gunung merapi yang megah saat aku meninggalkan Yogya

Mencermati Tindakan

Mencermati tindakan
#innuriinspirasi

Sampai juga di rumah setelah 4 hari ngelayap. Anak-anakku sampai bosan makan di warung , mintanya bikin mie instant ... haha.
Tengah masak mie, si Alni teriak :" Ibuuuk kok wifinya gak bisa". Biasanya sih aku doain pakai hoponopono aja , tapi kali ini tidak. Aku tahu kesalahanku.

4 hari yang lalu saat mau berangkat , aku sudah berniat mematikan modem. Urung kulakukan karena kupikir kalau dibiarkan hidup akan lebih mudah kalau mau dipakai lagi.

Jadi apa salahku, coba tebak.

Kesalahanku adalah, saat memutudkan untuk  tidak mematikan modem, itu kulakukan karena  sesuatu selain Allah , yaitu karena berharap akan lebih mudah bila mau pakai wifi lagi , gak perlu menunggu koneksi.

Itulah kesalahanku , tujuanku melakukan atau tidak melakukan sesuatu adalah karena selain Allah. Dan aku sudah mendapatkan kegagalanku.
Tujuan sebaik apapun , bila itu bukan karena Allah , maka potensi kegagalannya sudah di depan mata.

Kelihatannya sepele banget ya. Tapi memang perjalanan spiritual itu  semakin kesini akan semakin halus dan lembut.
Kalau itu salah, yang benar bagaimana ? Masak cuman perkara mematikan atau tidak mematikan modem saja pakai shalat istiharah dulu ? ..... ehm .
Membaca basmallah saat mau melakukan apa saja sambil meresapi maknanya, dibarengi  menghubungkan hati dengan Allah. Itulah yang membuat apa yang kita lakukan beedasarkan petunjuk Allah. Sesederhana itu tapi banyak yang melupakannya , terutama diriku sendiri.
Jadi , tata lagi niat , tata hati.

Rahasia Doa Yang Makbul

Rahasia Doa yang Makbul
#innuriinspirasi

Salah satu jawaban kenapa doa orang-orang shaleh itu selalu dikabulkan Allah ? Karena mereka berdoa dengan penuh cinta kasih.
Maka amati hati kita masing-masing , manakah doa-doa kita yang terkabul dan tidak ? Apakah doa yang ketika kita ucap keluar dari rasa ego atau hati yang penuh cinta ? Dan mulai sekarang coba mengamati pergerakan hati saat berdoa, apakah yang sedang mendominasi disana ?

Aku pernah bercerita di blog tentang dasyatnya doaku yang ingin berkurban di masyarakat yang tak pernah disembelih hewan kurban disana. Padahal aku berdoa di atas rasa kasihku pada sekelompok kecil masyarakat saja , tapi pantulannya dalam kehidupanku begitu luar biasa. Apalagi doa yang terucap di atas cinta kasih yang besar kepada seluruh dunia ini dan alam semesta. Terlebih lagi doa yang terucap di atas rasa cinta kepada Tuhan.
Bayangkan betapa dasyatnya !

Ada doa yang terucap di atas ego dan kebencian, ada doa yang terucap sambil membawa golok dan kitab suci al quran sekaligus. Semoga Allah mengampuni dan mengembalikan mereka dalam kasih sayangNya. Aku ceritakan karena lagi viral di media, agar menjadi pembelajaran juga buat hati kita. Coba titeni bahasa jawanya ,  apakah doa semacam ini dikabulkan Allah atau tidak ?

Kemarin aku tulis,  bagaimana ego itu akan semakin lepas ketika perjalanan spiritual semakin tinggi tingkatannya. Maka akan semakin halus dan lembut hati seseorang.
Boleh jadi kita sudah tidak mencela orang lain di hadapannya. Tapi ketika kita masih suka ngrasani orang , maka sebenarnya hati kita masih tega menyakiti orang lain walaupun yang bersangkutan tidak tahu. Maka kalau mau naik kelas, lisan kita jangan melakukannya lagi. Kalau mau naik kelas  lanjutannya , hati kitalah yang tidak tega mencela orang lain karena hati hanya terisi cinta kasih. Di tingkatan tertingginya , hati kita yang sudah amat lembut digerakkan oleh cinta kasih Tuhan , hanya Tuhan yang membersamai hati. Maka kasih sayang Tuhanlah yang bekerja atas hati kita. Ini adalah perjalanan hati yang amat indah yang diiringi dengan kehidupan yang amat indah pula.

Mohon pada Allah untuk dibimbingNya. Kasih sayang Allahlah yang akan merengkuh.

Mengelola Ego

Mengelola Ego
#innuriinspirasi #innuriproduct #innurihopono
Buat yang bertanya tentang ego, kusarankan lakukan dulu ho'oponopononya , nanti Allahlah yang menuntun untuk memahami bila sikap hatinya sudah benar mengarah pada Allah. Tanpa mempraktekkan , jawaban gamblang dan jelaspun akan sulit difahami. Karena ini pelajaran hati.

Ego tak selalu buruk.  Penting untuk mengenali dimana kita menempatkan ego dengan tepat.

Ketika aku kepingin tempe penyet lalu menyuruh pembantu membuatkannya, ini juga ego. Mungkin di dalam tubuhku sedang membutuhkan asupan gizi yang terdapat dalam  tempe penyet hingga otakku menerjemahkannya berupa keinginan dan mulutku mengucap permintaan untuk mewujudkan keinginan itu.

Tapi ketika aku marah-marah kepada pembantu yang membuat sambalnya kepedasan, ini juga ego. Ego yang harus dilepaskan ya ego macam ini. Ego yang membuat orang lain merasa tidak nyaman, yang di tingkatan tertingginya akan semakin halus dan semakin lembut.

Dalam perjalanan spriritual seseorang, semakin tinggi tingkatannya , ego jenis kedua ini pada akhirnya hilang dengan pertolongan kasih sayang Allah. Dengan hilangnya ego, maka cinta kasih Tuhan yang bekerja di dalam dirinya. Inilah yang membuat kehidupan seseorang menjadi luar biasa.
Tuntunan al quran untuk selalu menjadi orang yang taqwa adalah tuntunan untuk melepas ego. Dimana ciri orang yang bertaqwa adalah selalu memohon ampun yang berarti mengakui segala kesalahan dan tidak mengulanginya lagi, menahan amarah, selalu memaafkan kesalahan orang, bersedekah dalam lapang dan sempit dan selalu berbuat baik.
Banyak lagi tuntunan al quran yang membuat kita musti melepas ego, seperti jangan mencela orang lain dan jangan mencari-cari keburukan orang lain, jangan bergunjing , jangan memfitnah , jangan berkata dusta , anjuran untuk  membalas keburukan dengan kebaikan.

Ada hukum qisash dalam al quran, tapi disertai embel-embel , bila  memaafkan dan melepas hak qisash maka itu lebih baik. Ini adalah pelajaran penting tentang melepas ego yang membuat kehidupan menjadi luar biasa.

Ho'oponopono merupakan ayat Allah di alam semesta. Cara ini amat membantu dalam melepas ego. Coba saja, biar hatinya yang belajar

Antara Dosa , Kesalahan dan Program Bawah Sadar

Antara dosa, kesalahan dan program bawah sadar
#innuriinspirasi #innuriproduct #innurihopono

Ada yang bertanya begini : "Kalau ho'oponopo untuk membantu membersihkan dosa orang lain sedangkan dosa diri sendiri merasa banyak, manakah yang lebih penting untuk didahulukan ? "

Bukan membersihkan dosa. Tapi membersihkan program (memori bawah sadar). Dalam hoponopono , apa yang terjadi di luar diri adalah refleksi dari dalam diri . Semua penting untuk dibersihkan.

Dosa dan kesalahan itu berbeda, kesalahan belum tentu dosa. Kesalahan program lebih beda lagi.
Contohnya begini, ada seorang wanita yang di masa kecilnya  mendengar berkali-kali kalau lelaki itu tidak bisa dipercaya. Anggapan ini nancep banget sampai dia percaya. Tanpa dia sadari konsep itu tertanam di bawah sadarnya.
Maka ketika dia mendapatkan pasangan yang tidak bisa dipercaya, ini adalah refleksi dari pikiran bawah sadarnya. Maka untuk membersihkan program itu , dia tak boleh menyalahkan pasangannya. Semua kesalahan pasangan musti dia ambil alih dan dia bersihkan dengan mengucap 4 frasa kepada Tuhan.
Mungkin kedengarannya aneh , pasangan yang berselingkuh , dia yang mengaku salah dan memohon ampun kepada Tuhan. Tapi inilah prosedur yang musti dilalui agar bisa melepaskan ego. Saat bisa melepaskan ego , maka cinta dan  inspirasi dari Tuhan akan hadir di hati . Program yang salahpun bisa diperbaiki. Disini terdapat doa yang makbul.
Hasil yang luar biasa memang diawali dengan perjuangan, dan perjuangan melepas ego itu memang berat.
Contoh lainnya , ketika kita dimaki-maki orang. Kita syukuri saja hal itu, karena itu adalah refleksi dari dalam diri. Maka kita tak perlu sakit hati, ngedumel atau membalas dengan caci maki juga. Mungkin di dalam diri kita ada program 'dimaki-maki' yang perlu dibersihkan. Maka kita ambil alih kesalahan orang itu , lalu kita bersihkan dengan 4 frasa agar tak ada lagi kenangan yang terulang.  Mudah dan ajaib .
Semoga bisa difahami.

Ho'oponoponoin Rejeki , bisakah ?

Ho'oponoponoin rejeki , bisakah ?
#innuriinspirasi  #innurihopono
Boleh dishare tanpa ijin.

Ada yang bertanya seperti judulku di atas. Tentu aku jawab bisa banget , karena ho'oponopono itu merupakan doa , berdoa dengan cara yang unik. Apa saja bisa didoakan bukan ?

Sering kita saksikan , orang yang terjerat hutang biasanya susah keluar dari jeratan hutang , malahan hutang makin banyak. Itulah pertanda bahwa hutang merupakan program bawah sadar, memori yang terulang.

Untuk menghapus program itu kita musti melepaskan ego dan berpasrah kepada Allah (kembali ke nol). 4 frasa ho'oponopono yang diucapkan dengan benar akan membantu kita melalui proses ini.
Pertama kita ambil alih semua kesalahan dengan memohon ampun pada Allah . Hingga di dalam diri ini tak ada sedikitpun perasaan menyalahkan orang lain. Disini terjadi  proses pembersihan ego. Lalu berterimakasihlah untuk segala persoalan keuangan yang muncul , karena ini adalah saat yang tepat untuk membersihkan. Terakhir ucapkan cinta pada Allah.
Sesederhana itu dan biarkan semua mengalir dengan indah menurut aliran kasih sayangNya.
Lepaskan logika dan konsep , tanggalkan segala pertanyaan , hanya ucapkan 4 frasa ajaib tersebut. Lakukan ini setiap kali dibebani masalah finansial , lakukan terus dan ikuti kata hati. Lihat hasilnya yang begitu ajaib.

Aku sudah membuktikannya , ketika membutuhkan uang untuk menyiapkan alat dan bahan dari 3 pelatihanku bulan april ini , yang nilainya puluhan juta, sedangkan uang di tangan jauh dari angka itu.. Dalam 2 minggu Allah menurunkan keajaiban demi keajaiban sehingga semua kebutuhanku terpenuhi dengan indahnya. Gak pakai ngotot , juga tidak memintanya pada Allah, karena dalam hatiku sudah yakin Allah tahu semua yang aku butuhkan. Yang aku lakukan berdoa dengan 4 frasa ajaib untuk membersihkan program , agar bisa ke titik nol , dimana terdapat inspirasi dari Tuhan.

Giliran kalian membuktikannya.

Doa Terindah Itu

Doa terindah itu ....
#innuriinspirasi

Doa itu seperti memberitahu diri sendiri bahwa Allah sudah tahu apa yang kamu inginkan , apa harapanmu dan apa kebutuhanmu.
Bukankah Allah sudah tahu segala isi hatimu bahkan yang kamu sendiri tak tahu , karena Dia Maha Tahu. Maka sebenarnya tak perlu memberitahuNya , cukup meyakiniNya. Dan untuk meyakiniNya, kadang kita butuh untuk memberitahu diri sendiri bahwa Dia sudah tahu. Dan ketika diri tahu bahwa Allah sudah tahu , rasakan betapa haru hatimu.
Ya, isi hatimupun kau sebenarnya tak tahu dan hanya Allah yang tahu. Apalagi tentang apa yang salah dari hatimu,  itu amat sangat kau tak tahu.

Maka bersihkan hatimu dengan berpasrah untuk dibersihkanNya. Ucap istighfar sedalam penyerahan dirimu dalam kasih sayangNya. Ucap syukur atas segala peristiwa yang memberi warna.
Doa itu bukan meminta ini itu. Karena disayangi olehNya adalah lebih penting dari apapun juga.

Doa itu bukan bersikeras menginginkan sesuatu kepada Tuhan. Tapi pengakuan akan segala kelemahan diri , maka kita selalu membutuhkanNya dan mendamba kasih sayangNya.

Doa terindah adalah doa yang ketika kau ucap , maka kau merasakan getaran cintaNya mengaliri hatimu. Maka terlarutlab kau dalam cintaNya , yang dengan itu kau sebarkan cinta ke segenap penjuru.
Foto : pantai Ngleter  2 april 2017

Melepas Genggaman

Melepas Genggaman
#innuriinspirasi
Seorang sahabat Innuri curhat tentang galau karena masalah yang tak kunjung selesai, seolah terpenjara dalam masalah.

Kukira karena beliau terlalu menghayati masalah ,  menggenggamnya. Harusnya genggaman itu dilepaskan saja dengan cara dipasrahkan Allah.
Bagaimana caranya pasrah ? Gak ada caranya , gak tahu kita , mohon saja sama Allah untuk membimbing hati agar sampai pada sikap pasrah yang sebenarnya.
Manusia tahu ketidakmampuan dirinya , tapi masih saja pikirannya sibuk mencari jalan keluar. Seolah tak percaya Allah pasti menurunkan pertolonganNya. Dan terus saja menggenggam masalah itu . Bagaimana masalah akan selesai tanpa membuka genggaman itu dan melepasnya dalam kasih sayang Allah?

Manusia juga sering meragukan Allah , jangan-jangan yang terbaik menurut Allah adalah buruk menurut kita. Ini adalah paradigma yang menahan karunia Allah yang terbaik. Orang yang beriman itu orang yang percaya bahwa yang terbaik menurut Allah adalah sesuatu yang baiknya tak terbayangkan oleh kita. Allah seperti  yang kita sangkakan , you know ?

Coba renungkan #kuliahpaksonnie  di bawah ini : "[30/3 06:05] Sonnie Wicaksono: Sebenarnya segala sesuatu itu tidak bisa kita kendalikan, kalaupun kita kendalikan, hasilnya pasti bukan yg terbaik. Sebaiknya segalanya dipasrahkan saja kepada Tuhan agar kasih sayang Tuhan bantu kita membimbing dan mengendalikan segala sesuatu melalui hati nurani kita.  Hakikatnya apa2 yg sedang kita kendalikan sebenarnya sedang menahan dan membatasi yg terbaik dan terindah yang Tuhan kehendaki".

Perang Ego

Perang Ego
#innuriinspirasi #innuriproduct

Beberapa hari terakhir ada doa yang viral di media sosial, doa seorang habib yang isinya keburukan. Disambung kemarin ada aksi demo menentang pemerintah. Keduanya direspon dengan dua reaksi. Yang setuju dan yang tidak setuju. Yang setuju mengkafir-kafirkan yang tak setuju , yang tak setuju membalas dengan mengolok-olok yang setuju.

Yuk ajak belajar hati kita, di kuliah pak Sonnie, ada 2 receiver di hati yaitu hati nurani yang menangkap broadcast Tuhan dan ego yang menangkap broadcast kegelapan. Yang dari Tuhan sifatnya penuh kasih, kedamaian dan kebahagiaan. Yang dari kegelapan penuh amarah, kebencian, dendam, permusuhan , takut , khawatir , sedih dll.
Sekarang mulai belajar, ketika melihat orang berdoa dengan doa yang buruk dan yang berdemo menuntut ini itu , bagaimana rasanya di hati ? Panas, sedih, hati langsung mengkeret atau malah hati jadi puas dan lega ? Kalau reaksi hati jadi puas dan lega berarti hati menyimpan kebencian. Kalau hati menyalah-nyalahkan mereka, ini juga mengandung kebencian. Jadi yang pro atau yang kontra , sama saja bergerak di lingkaran ego, dan pasti terasa tidak enak di hati , inilah kegelapan. Bila ego dibalas dengan ego , hasilnya jadi kegelapan kwadrat alias kekacauan dan kehancuran.

Untuk keluar dari lingkaran kegelapan, ya kembali ke Tuhan , ke hati nurani. Bahwa semuanya terjadi dengan ijin Allah agar kita kembali dalam kasih sayangNya.  Rengkuh semuanya dalam cinta kasih , doakan mereka semuanya agar kembali dalam kasih sayang Tuhan.

Bila ada yang membenci dengan sikap kita , maafkan dan doakan dengan doa terbaik, inilah zona kasih sayang Tuhan. Tentu tak mudah untuk mengambil sikap hati seperti ini , maka harus memohon agar Allah membantu,  kita pasrah dan bersedia saja dibantu. Kalau aku biasanya pakai ho'oponopono saat memasrahkannya.

Orang yang sedang memuja egonya , hatinya sebenarnya dipenuhi rasa sakit. Bayangkan sel-sel kanker sedang menggerogoti tubuh Indonesia kita. Kita yang sel-sel waras tak perlu membenci atau ngajak perang, karena obatnya adalah cinta kasih. Ketika hati kita mencinta, kita sedang bekerja dengan Tuhan. Dan apa sih yang tak mungkin bagiNya ?

2 receiver di hati

2 Receiver di Hati
#kuliahpaksonnie

Dalam perjalanan SOL ini selalu ada dua pihak, pihak cahaya dan kasih sayang Tuhan dan pihak kegelapan yg diatur oleh kenakalan yg bukan berasal dr Tuhan. Al falaq itu artinya peralihan atau batas keduanya. Dan sebenarnya adanya kita hidup di SOL ini berarti kita pernah memilih pihak kegelapan dan sekrg ini kita ada di batas peralihan, belum sepenuhnya berada masuk di pihak cahaya dan kasih sayang Tuhan. Tuhan yg Maha Pengasih dan Maha Penyayang melindungi kita dlm memilih kalau kita memasrahkan segalanya kpdNya dan selalu memilih Tuhan
Secara non fisik, kerja pihak kegelapan ini sgt kuat, aparatnya yg bentuknya jelek2 itu bekerja tiada hentinya dan sgt teroganisir, melalui segala pintu kelemahan kita. Kita ngga akan sanggup melawan, hanya kasih sayang Tuhan yg bisa. Di tempat tertentu, makhluk ini sangat banyak. Dan salah satu caranya adalah via broadcast jadi bisa diterima semua manusia, ini yg namanya sihir dan kenapa wanita tukang sihir krn masalah bahasa gender dlm arab atau bhs perancis krn sihir ngga kenal gender sebenarnya dan kalo kita lihat tukang sihir di cerita sejak dulu khan simbolnya nenek2. Jadi kalau kita tdk dlm perlindungan Tuhan ya kena broadcast ini. Contoh nyatanya sot santet, tenung, gendam dsb. Scr tdk sadar ini terjadi setiap saat lho. Misalnya di surat 2.102.
Sejak kita meninggalkan Tuhan dan hidup di SOL ini, kita punya dua receiver, satu hati nurani yg harus nya dipergunakan sbg receiver pihak cahaya dan kasih sayang Tuhan dan satu lagi ego sbg receiver pihak kegelapan. Nah memilih channel yg benar itu penting dg dibantu kasih sayang Tuhan. Jadi broadcast dr pihak kegelapan ini akan kita terima kalau kita ada di pihak ego.
Ini yg membuat kita memiliki sifat2 buruk yg dimana salah satu yg terbesar adalah hasad, iri, dengki, tdk puas yang sumbernya dari hati yang kurang bersyukur.
Jadi al falaq ini hikmahnya mengajarkan kita unt memasrahkan segalaNya unt selalu berada dlm pihak cahaya dan kasih sayang Tuhan agar dlm peralihan ini kita beralih ke pihak cahaya dan kasih sayang Tuhan seutuhnya dan tidak ke pihak kegelapan krn pilihan ini pd hari kiamat menjadi pilihan yg selamanya, tiada akhirnya. 

Hoax = Kafir

HOAX = kafir
#innuriinspirasi #innuriproduct
"Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada ayat-ayat Allah dan mereka itulah orang-orang pendusta.
Barangsipa yang kafir kepada Allah sesudah dia beriman (dia mendapat kemurkaan Allah) kecuali orang yang dipaksa kafir padahal hatinya tetap tenang dalam beriman. Akan tetapi orang yang melapangkan dadanya untuk kelafiran,  maka kemurkaan Allah menimpanya dan baginya azab yang besar.
Yang demikian itu disebabkan karena sesungguhnya mereka mencintai kehidupan dunia lebih daripada akhirat, dan bahwasanya Allah tidak memberi petunjuk kepada kaum yang kafir ".
(Al quran surat An Nahl ayat 105 - 107)

Ayat itu aku baca di lembar pertama aku buka al quran malam ini , pas aku mikirin pilkada DKI ... hmmm ... Pikiranku jadi sibuk menganalisa nih, mana sebenarnya dari kedua finalis gubernur itu yang suka bohong alias yang kafir.
Pernah kusampaikan bahwa kafir itu tidak sama dengan non muslim. Dan kalau nyari orang kafir itu sebaiknya cari cermin dan ngaca ... hihi.

Ayat yang aku sebut di atas lebih spesifik menyebut ciri-ciri orang kafir, salah satunya suka bohong. Populernya adalah hoax, penciptanya dan pengedarnya sekalian.
Lihat saja bagaimana kerusakan yang ditimbulkan oleh hoax. Jadi jangan terpesona oleh label bila yang diucapkannya adalah kebohongan besar. Apalagi bila kebohongan masih dibumbui kebencian, fitnah dan menyerang lawan dengan membabi buta. Adakah kalian lihat kasih sayang di hati orang tersebut? Orang seperti ini bahaya sekali kalau jadi pemimpin.

Ciri lainnya dari kafir adalah mencintai dunia lebih dari akhirat. Menghalalkan segala cara untuk dunia, dalam hal ini kekuasaan. Pilih orang yang mau menjadi pemimpin karena keinginannya untuk mengabdi kepada Tuhannya, dia yang bilang, menjadi pemimpin adalah peluang untuk mewujudkan keadilan sosial bagi rakyatnya.
Gunakan hati kalian, lepaskan konsep, dogma atau logika, apalagi paradigma yang sudah kadung nancep akibat hoax. Bacalah dengan hati siapa yang lebih tulus melayani masyarakat.

Kebatilan itu pasti dilenyapkan Allah.
Tapi pasmina lucu lucu itu silahkan pesan saja ke Innuri 😃.

Karnaval kesalahan

Karnaval Kesalahan
#innuriinspirasi #innurihopono #innuriproduct "Dan apa saja musibah yang menimpa kamu , adalah disebabkan perbuatan tanganmu sendiri. Dan Allah memaafkan (sebagian besar kesalahanmu) QS Asy syuro 30. "Saya bertanggung jawab 100% keseluruhan hidup saya". (Zero limit, ho'oponopono)

Sahabat Innuri bilang :" Bunda, sejak melakukan ho'oponopono, kesalahanku kok keluar terus kayak karnaval". Haha ...baguslah, aku juga begitu , kesalahanku kayak fashion show, desainnya gonta ganti terus 😂. Jadi setiap bertemu sesuatu yang tidak enak , itulah saatnya membersihkan. Ketemu tetangga, teman, anak, suami, status teman fb , situasi alam, diskusi di grup dan sebagainya , tengok di hati , adakah perasaan yang tidak nyaman ? Bila ada , berarti itulah saat membersihkan.

Saat musim pilkada dan dukung mendukung ini adalah saat yang tepat untuk membersihkan. Hasilnya nanti hati tidak lagi panas saat jagoan kita dibully dan tak lagi benci pada teman yang membully. Cukup didoakan / dihoponoponoin / dipasrahkan Allah / dibersihkan. Nanti Allah yang menuntun hati kita dalam memahami sebuah peristiwa.

Hanya dengan mengucap 4 frasa dengan benar dan sudah , Allah menghapus program yang salah dan keuntungan terbesarnya adalah diri kita sendiri menjadi bersih, hati yang penuh cinta dan dekat dengan kemudahan-kemudahan dalam hidup. Mudah dan ringan untuk dilakukan bukan ?

Akrabi terus frasa I'm sorry , please forgive me , Thank you , I love you. Boleh dalam bahasa arab atau bahasa apa saja dan ucapan itu ditujukan pada Tuhan.
Kalau foto itu, foto mukena Innuri, dilarang protes 😃, tetap nyambung dengan pembahasan, kan shalat juga cara membersihkan ? Dan shalatnya pakai mukena Innuri aja , tapi jangan dipakai sama bapak-bapak ya ... hahaha.

Mukena kombinasi celup dan lukis. Banyak warna dan banyak motif lukisan , bisa pesan. Bahan shantung rayon tebal yang adem. Harga per biji 200 rb . Kalau beli 3 jadi @180 rb , beli 5 jadi @175 rb. Beli 10 dan seterusnya jadi @150 rb. Pesan via inbox , wa 081 334 334 331.
Salam kasih.

Menghoponoponoin Indonesia

Menghoponoponoin Indonesia (1)
#innuriinspirasi #innurihopono
Bila anda ditanya:"Apa yang terjadi di Indonesia saat ini ?". Apa yang terlintas di pikiran anda ?
Biasanya sih yang terlintas di pikiran adalah sesuatu yang kita baca dan kita simpulkan. Dan sesuatu itu mengantar kita untuk menjadi haters atau lovers.
Coba sekarang sesuatu yang kita tidak sukai, dihoponoponoin.
Meskipun yang kita benci itu adalah sesuatu yang buruk,  bila  dihoponoponoin , maka kita akan bisa melihat banyak hal yang dibukakan Allah sehingga kita tak lagi bisa membenci dan hati kita jadi terasa manis.

Coba saja sekarang, saat membaca berita tentang tokoh nasional yang 'capek deh', kita ambil kesalahannya dan kita ucap 4 frasa kepada Tuhan. Apa yang terjadi di hati ?
Ketika aku melakukannya pada seorang tokoh politik yang dijuluki 'bunglon' , isuk dele sore tempe alias bicaranya plin plan. Ketika aku memohon agar Allah membersihkan , sejujurnya dalam hati penuh harapan agar orang ini bisa berubah menjadi baik. Tapi yang terjadi malah seperti ini, ada visualisasi yang muncul (baca dimunculkan Allah) , ternyata orang itu tidak bisa dipisahkan dengan 'hitam-hitam' kesalahannya , yang artinya dia memilih untuk menyatu dengan kesalahannya. Jadi untuk membersihkannya ya dengan cara 'menghilangkan' orang tersebut. Apa arti menghilangkan dalam konteks ini aku tidak tahu. Cuma bisa nebak-nebak saja , mungkin dengan dihilangkan dari percaturan politik, menjalani hukuman atas kesalahannya atau apa , itu mungkin baru ketahuan nanti saat Allah menurunkan keputusanNya.

Berbeda dengan saat menghoponoponoin tokoh yang bersih. Dengan mudah kekotoran yang tampak hitam bisa terlepas  berguguran, lagipula jumlahnya juga sedikit.

Ya, setiap orang punya kesalahan , termasuk diri kita,  makanya kita perlu membersihkannya setiap hari.

Apakah ho'oponopono yang kita lakukan pada tokoh nasional ngaruh ? Kukira pengaruhnya besar sekali , karena kita bekerja dengan Tuhan, penguasa segala sesuatu di jagat raya ini. Pengaruh nyatanya bisa kita lihat di hati kita sendiri yang tak lagi bisa membenci, hati kita jadi luas dan menjangkau penjuru semesta , menyaksikan hukumNya berjalan menakjubkan.


Menghoponoponoin Indonesia (2)
#innuriinspirasi #innurihopono
Ada teman yang nanya , bagaimana rasanya saat menghoponoponoin kasus e ktp ? Aku jawab begini : "Haha ... pertama ragu ragu ... dosa segede itu kok diblegne ke aku 😂😂😂
Tapi saat dilakukan , muncul rasa kasih sayang karena mereka adalah orang yg tersesat , jadi ya kita musti nolong dg membersihkannya .
 Trus bisa merasakan bila kasus yg rumit itu nanti Allah akan alirkan dalam penyelesaian terbaik agar semua kembali dalam kasih sayangNya.
 Jadi enaaaak gitu di hati. Gak ada rasa benci atau menyalahkan.
Jadi kita gak doain agar dapat hukuman dll dll ... tapi bila nantinya mereka dihukum ya itulah proses pembersihan yang harus mereka jalani. Kita doakan lagi agar bisa menjalani hukuman untuk kembali dalam kasih sayang Allah ". Ibarat Indonesia itu satu individu yang gedeeee dan kita adalah sel-sel yang saling terkait satu sama lain. Ketika ada bagian sel yang rusak , yang sehat akan memberikan energinya untuk memperbaiki sel yang rusak.
Bila kerusakannya parah dan dokter memutuskan harus membuang sel tersebut , ya sudah , ikhlas saja dan kita iringi kepergian sel yang rusak dengan doa dan tatapan kasih sayang. Mungkin begitu ibaratnya.

Koruptor tak perlu dibenci , karena kebencian tak memperbaiki apapun.  Dihoponoponoin aja (baca didoain) agar semua kembali dalam kasih sayang Tuhan.


Menghoponoponoin Indonesia (3)
#innuriinspirasi #innurihopono Boleh dishare tanpa ijin.

Kegiatan pagiku sehabis shalat subuh adalah buka al quran , buka internet , baca-baca berita , status teman , nulis . Semuanya aku lakukan sambil pakai konsep segitiga alias menghubungkan hati dengan Allah alias mendoakan semuanya dan diriku sendiri , kadang aku hoponoponoin juga.

Entah sudah berapa pagi , ketemunya sama berita sekelompok orang menyerang pembangunan gereja , semen kaki , anak yang menuntut ibunya. Semua bikin gemes ... Berita-berita seperti itu dulu aku hindari saja , 'delete post' dan beres.  Tapi apa yang tertinggal di hatiku saat melakukannya ? Ternyata itu tak otomatis membuat beritanya ter'delete' dari hatiku , yang tertinggal di sana malah rasa tidak suka walau yang terbaca baru judulnya saja , kadang juga jadi kebencian.
Tapi apakah kebencianku bisa memperbaiki keadaan ? Bahkan keadaan hatiku sendiripun tak bisa aku perbaiki , malah mengotorinya dan kotoran itu melekat di hatiku entah sampai kapan.

Akhirnya alih strategi saja ... hehe. Pakai strategi rahmatan lil alamin. Semua didoakan , dipasrahkan Allah dan merengkuh semua dalam cinta kasih.
Ho'oponopono itu bagiku berdoa dengan cara yang unik. Bayangkan aku menarik kesalahan banyak sekali orang yang beringas menyerang gereja , di hadapan Allah aku mengambil alih kesalahan itu lalu memohonkan ampunan dan cintaNya. Kelihatannya berat sekali dan membebani hati.
Tapi saat itulah Allah mengantarkanku pada posisi nol , membukakan pemahaman baru sekaligus diberi kesempatan untuk membersihkan program salah tersebut.  Bagiku keren sekali , aku bekerja dengan Allah dan tak ada yang tak mungkin bagiNya. Allahlah pemegang kendali segala sesuatu yang terjadi di dunia ini.

Saat melakukannya, aku berasa masuk ke dalam sel-sel yang sakit , hitam-hitam semua. Dan bagaimana perasaan kalian saat menengok saudara yang sakit parah ? Itulah perasaanku, kasihan banget dan mencoba kurengkuh dalam cinta kasih.
Saat rasa cinta itu ditumbuhkan Allah di hatiku , saat itu aku merasa semuanya akan membaik.
Hanya cinta yang bisa memperbaiki apapun , karena cinta bekerja dengan Tuhan.