Kamis, 02 Mei 2024

Selalu ada peperangan

 Setiap saat di dalam diri kita terjadi serangan dari kubu kegelapan yang dilawan oleh kubu cahaya.  Itu terjadi terus menerus, bila kita lengah sedikit saja, maka bisa hancurlah kita, minimal hancurnya perasaan yang mewujud dalam rasa galau, sedih yang berkepanjangan.  Maksimalnya apa? hancurnya hubungan baik, hancurnya reputasi, hancurnya sesuatu yang sudah kita bangun bertahun-tahun.

Menyadari,  itu adalah salah satu jalan menuju kemenangan.  Menyadari apa?  Ya menyadari bila setiap saat kita senantiasa dalam kondisi berperang.

Dengan menyadarinya maka kita tidak akan terseret dalam arusnya, arus kegelapan yang melenakan.

Setelah itu ambil jarak dengan emosi yang menyertainya dengan 'nyawang' gejolak yang muncul di dalam diri.

Bagaimana serangan itu datang?

Mereka menggunakan gudang memori sebagai cara masuk.  Bisa lewat kenangan, lewat masa lalu,  bahkan lewat masa depan.  Mereka masuk dengan cara yang sangat amat halusnya, seolah-olah itulah diri kita, seolah-olah itulah yang terbaik, terindah dan patut dipertahankan, padahal bulshit! Itu cuma menyeretmu dalam kehancuran saja kok.

Eling lan waspada.