Kamis, 29 Desember 2016

Sujudkan Segala Keinginan

Sujudkan Segala Keinginan
#innuriinspirasi  #sea #sunrise #sky #bluesky #renunganakhirtahun

Jelang akhir tahun, aku memilih untuk mengajak bersujud segala keinginanku , dan mengajaknya mengabdi pada Allah. Indah dan damai sekali terasa di hati.

Bila kalian ingin merasakan keindahan itu, ikuti step-step berikut ini.
Apakah mimpi / keinginan  yang begitu kalian dambakan terjadi tahun depan ? Jawab pertanyaan ini dan cukup diucapkan di  hati , tapi jelas dan terinci.
Baiklah. Sekarang analisa keinginan itu. Misal ingin punya rumah. Apakah rumah (silahkan ganti kata rumah dengan keinginan kalian) itu yang kalian pikir bisa melayani kalian ?

Benarkah kalian ingin sesuatu untuk melayani kalian ? Untuk kenyamanan , kemudahan , dan barangkali prestise atau apapun yang kalian sendiri yang tahu.
Bila sudah jelas jawabannya dan apapun jawabannya anggap saja itu tidak salah. Lakukan langkah selanjutnya , yaitu ... Tiap kali shalat, jadikan keinginan itu makmum dan kamu imamnya. Ajak segala keinginan itu untuk melayani Allah , bukan melayanimu. Biarkan semua keinginan bersujud pada Allah. Lakukan ini setiap shalat sampai kamu merasa tidak punya keinginan itu lagi. Karena keinginan itu sudah mengabdi pada Tuhannya.
Tandanya kamu berhasil mengajak sujud segala keinginan adalah hati yang merasa damai dan indah. Tidak kemrungsung.
Nikmati keindahan itu dan hidupmu pasti bahagia.
Dan bonusnya adalah kamu lebih dekat dalam meraih keinginanmu , walau ketika saatnya tiba , kamu tak lagi menganggap itu penting atau luar biasa. Karena bagimu yang luar biasa adalah saat kamu dan segenap dirimu bisa melayaniNya.

Selamat menyambut tahun baru , sahabatku terkasih.

Rabu, 28 Desember 2016

Belum dan Kurang

Belum dan Kurang
#innuriinspirasi
#renunganakhirtahun
Kebanyakan orang , dari tahun ke tahun , adalah selalu merasa kurang atau merasa belum di dalam pikirannya , dan ini tentang materi. Coba renungkan apakah kita seperti ini ?
Belum lulus sekolah , belum mendapat pekerjaan , belum punya anak, belum punya rumah, belum punya mobil , belum berjodoh , dll.
Tanpa disadari manusia banyak menghabiskan waktu untuk memikirkan hal-hal yang belum dimiliki , yang tanpa disadari ini membuatnya lupa mensyukuri hal-hal yang telah Allah berikan padanya.
Coba renungkan dengan jujur , apakah benar seperti itu ?

Bersyukur itu menikmati segala yang Allah anugerahkan dengan suka cita , tak ada perasaan kurang atau belum.
Perasaan kurang atau belumnya adalah pada hal-hal baik yang belum maksimal dilakukan. Belum banyak berbuat baik pada orang tua , kerabat , tetangga , dhuafa , anak yatim , dll. Belum rajin shalat ,  mempelajari al quran , masih kurang dalam mengingat Allah , masih kurang dalam mengabdi pada Allah dll. Hati masih belum bersih dari rasa marah , kecewa , benci.
Dalam soal materi , hilangkan kata belum dan kurang. Karena sepanjang hidup , kebanyakan manusia akan selalu kena penyakit ini , penyakit belum dan kurang.
Dalam hal perbuatan baik , merasa belum dan kurang itu malah penting agar kita bisa lebih bersemangat dalam menjalankan tugas Allah , sebagai rahmatan lil alamin , kasih sayang untuk alam semesta.
Di setiap bangun pagi , mulailah dengan bersyukur , memohon perlindungan Allah dari godaan syetan.
Awali hari dengan rasa bahagia , niatkan segala yang dilakukan hanya untuk Allah. Selalu memperbaiki kualitas pengabdian kita pada Allah , membesarkan kasih sayang untuk alam semesta.

Kamis, 15 Desember 2016

Asma Allah Yang Indah

Asma Allah yang indah-indah
#innuriinspirasi
Masa kecilku yang suka membaca majalah Jawa , begitu terpesona dengan cara orang jawa mwnyebut Allah.
Gusti Kang Akarya Jagad = Tuhan Yang Menciptakan Alam Semesta.
Guati Kang Murbeng Dumadi = Tuhan Yang Mwnguasai Segala Sesuatu.
Bagiku itu panggilan mesra nan penuh cinta kepada Allah.
Ketika dewasa , aku juga terpesona dengan cara orang Bali menyebut Sang Hyang Widhi Wase = Tuhan Yang Maha Esa.  Sebutan yang penuh penghormatan dan rasa rendah diri di hadapan Tuhan yang menciptakannya.

Maka dengan cintaku pada Allah , kutuliskan ini. Mari baca taawudz dulu dan mohon Allah memberi petunjuk.

Baca dan renungkan ayat 110 surat al israa. Disitu tertulis : dengan  nama yang mana saja kamu seru , Dia mempunyai nama yang indah ( asmaul husna). Allah yang Maha Menciptakan Bahasa , pasti tahu bahwa Dia akan disebut dengan berbagai macam bahasa , yang berarti  tidak harus dengan bahasa Arab.
Disebut dengan sejuta nama dengan sejuta bahasa , Allah ya tetap Allah yang itu , yang menciptakan manuaia dan alam ini , Allah yang satu.
Maka jangan buru-buru mencap kafir walau hanya dalam hatimu pada orang yang menyebut Allah dengan nama yang berbeda dengan kita , asalkan itu adalah nama yang baik. Hanya orang yang bersangkutan  yang mengerti dan  bisa meresapi makna panggilannya kepada Tuhan. Hanya Allah juga yang tahu keimanan mereka.  Asmaul husna itu tidak harus dalam bahasa Arab kan ? karena Allah pula yang menciptakan beraneka bahasa.

Yang membedakan derajad kita di hadapan Allah adalah taqwa. Sudah tahu arti taqwa kan ?
Jadi mari saling menghargai , memelihara peraaaan kasih pada semua orang. Jangan memelihara perasaan paling benar sendiri ya , apalagi perasaan  benci. Kata Innuri itu sudah gak trend .

Senin, 05 Desember 2016

Menuhankan Logika

Menuhankan Logika
#innuriinspirasi
Seringkah kalian jumpai orang yang bilang :"Kalau aku gak kerja keras , siapa yang ngasih makan keluargaku ?". "Musti ngejar setoran nih, banyak tanggungan". Meletakkan penyebab rezeki pada usaha dan kemampuan diri sendiri, lebih percaya logika daripada hukum dan ketetapan Allah. Lebih mengikuti logika daripada tuntunan Allah di al quran. Itu bahaya sekali buat keimanan kita dan siap siap mendapat 'cubitannya' bila Allah masih sayang sama kita.
Allah adalah satu satunya penyebab dari apapun yang terjadi pada kehidupan ini. Lepaskan pikiran bahwa kitalah penyebabnya, usaha keras , kepintaran,  ketrampilan kita dll.
Rezeki dan karunia Allah tidak berbanding lurus dengan kerja keras , kepintaran , gedenya modal , banyaknya jumlah  karyawan , dll.
Lihat saja , banyak orang bekerja keras tapi hidupnya pas pasan. Banyak orang memulai usaha dengan modal ratusan juta dan merugi.

Biar sembuh dari terjebak dalam logika , ya kembali ke al quran saja. Dalam hal rezeki,  salah satunya ada di surat at thalaq ayat 2 dan 3.
Dalam masalah apapun juga , bila mau selamat ya kembali ke al quran. Gak usab pakai logika.

Bila Allah menyuruh bersabar , ya bersabar saja, tidak usah ngeyel dan mengatakan :"Kalau orang seperti itu disabari , ya tambah menjadi-jadi". Pintar berkilah untuk membenarkan perbuatannya dan menerjang petunjuk Allah di al quran. Inipun orang yang telah mempertuhan logikanya.

Jadi mari kita kembali ke al quran saja. Bawa sujud logikamu , letakkan di tanah , biarkan Allah yang menuntun diri kita dan logika kita. Itulah namanya mengesakan Allah.
Bila penduduk suatu negeri beriman dan bertakwa , maka Allah pasti turunkan rahmat dari langit dan bumi.
Menjadi orang yang beriman dan bertakwa dan mengajak orang lain untuk beriman dan bertakwa, itu merupakan aksi bela negara versi al quran. Ayo kita kerjakan ramai ramai.
Ini link yang mudah untuk memahami al quran :
https://youtu.be/tKlUAzPTHW0

Minggu, 04 Desember 2016

Pemilik Kavling Syurga

Pemilik Kavling Syurga
#innuriinspirasi
Pernah aku melihat video di youtube kisah nyata pengalaman orang yang pernah mati dan hidup kembali. Diantara mereka ada yang hanya melihat kegelapan,  juga ada yang melihat hal yang amat indah. Tapi itu pengalaman non muslim , wong barat sono.

Baiklah , tanya al quran saja siapa yang berhak atas syurgaNya. Buka surat 3 ayat 133 - 135 ya. Ini ayat yang sering aku kupas di blogku.
Ayat itu menjelaskan tentang syurga yang bakalan dihuni orang-orang yang bertakwa , sekaligus definisi takwa yaitu orang yang bersegera memohon ampun , bersedekah dalam lapang dan sempit , menahan marah , memaafkan kesalahan orang dan berbuat baik.

Tauhid dan takwa itu misi al quran dan misi para Nabi , sejak Nabi Adam hingga Nabi Muhammad. Jadi siapapun yang bertauhid dan bertakwa ya dijamin Allah selamat hidup dan matinya.
Di ayat ini tidak disebut syurga itu khusus buat orang yang beragama Islam kan ? Jadi jangan merasa menjadi orang yang paling berhak masuk syurga karena ber-ktp Islam, sebelum dalam diri kita mengandung sifat-sifat takwa.
Juga jangan merasa berhak masuk syurga karena rajin shalat, bila masih suka marah , sulit memaafkan , pelit dan enggan berbuat baik.
Tidak mau memaafkan orang yang sudah mint maaf plus mengajak orang banyak untuk tidak memaafkan. Apakah ini bertakwa ? Bisa jadi orang yang dihujat adalah orang bertakwa.
Sebenarnya orang yang bertauhid dan bertakwa itu secara hakekatnya adalah Islam meskipun secara ktp mungkin tidak.

Tauhid itu mengesakan Allah, lawannya tauhid adalah musyrik. Musyrik itu menduakan Allah , mentigakan Allah , mengempatkan Allah , dst.
Sering kita menjadi musyrik tanpa kita sadari. Yaitu dengan menomor satukan uang / materi / jabatan / kedudukan / hawa nafsu / logika , menomor sekiankan Allah dan mengabaikan ayat-ayatNya.
Kita risau luar biasa dengan ketiadaan uang juga merupakan pertanda bahwa kita harus meng-up grade keimanan kita.

Ajaran Islam yang memuat rukun iman dan rukun islam, merupakan sebuah sistem untuk menjadi takwa. Tiap agama punya sistem masing-masing untuk mencapai takwa. Dan sistem Islam itu adalah sistem yang disebut di al quran sistem yang sempurna.

&&&&&

copas dari instagram Innuri Sulamono

Kamis, 01 Desember 2016

Surat Untuk Seluruh Manusia

Surat Untuk Seluruh Manusia
#innuriinspirasi

Al quran itu diturunkan untuk seluruh umat manusia , maka jangan halangi orang diluar Islam untuk membacanya. Bukankah sering kita menghalangi mereka dengan sikap kita yang mengklaim bahwa al quran itu kitab suci agama Islam.
Ini salah satu ayat yang jarang dibahas. "Sesungguhnya orang-orang mukmin , orang-orang Yahudi , orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin . Siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah , hari kemudian dan beramal shaleh. Mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka. Tidak ada kekhawatiran atas mereka dan tidak pula mereka bersedih hati".
(Al baqarah 62)

Allah jugalah yang menciptakan manuaia berbangsa , bersuku auku dan beragama agama. Maka Allah tanggung jawab tuh , dengan menurunkan al quran yang memberi panduan untuk semua agama yang berupa al quran.
Al quran merupakan patokan, apakah sudah lurus keyakinan mereka-mereka itu. Yang sudah lurus itu diaebut Islam. Jadi bisa jadi ada orang Nasrani / yahudi / hindu dll  yang dihadapan Allah adalah islam karena sudah benar tauhidnya sesuai standard  al quran.

Makanya aku gak berani bilang kafir pada non muslim. Bisa jadi mereka lebih islam daripada aku. Dan belum tentu juga aku ini islam di hadapan Allah.
Maka di al quran,  juga kita temui teguran untuk Nasrani , Yahudi dan juga orang mukmin. Sayangnya banyak di kalanganku yang ber-ktp islam ini , fokusnya pada teguran Allah untuk Yahudi dan Nasrani. Lupa bahwa di al quran sangat banyak juga teguran untuk mukmin. Bahkan Allah mengungkap kebencian kepada mukmin yang ..... Yang bagaimana cari sendiri di al quran.
Apa ada orang yang berktp islam tapi mengingkari ayat al quran ? Banyak . Dan apa bahasa inggrisnya mengingkari ? Bahasa arabnya kafir.
Saat al quran memberi tuntunan , bila ada penghina al quram , maka tinggalkanlah dan jangan duduk bersama mereka , jangan jadikan mereka teman. Di ayat lain ditulis , bersabarlah ,  jangan bersedih dengan apa yang mereka ucapkan . Biarkan Allah yang urus.. Itulah tuntunan al quran pada penghina agama . Maka apakah kita sudah mematuhinya ? Atau mengingkari  dengan lebih mematuhi logika kita dengan berbagai dalih ?

@@@@#

Note : Tulisan di atas copas dari instagramku. Fotonya surat al baqarah ayat 8 dan 11.
Saranku baca al baqarah ayat 8 sampai 12 .