Jumat, 15 Februari 2019

Kamulah Penyempurnanya.

Di depan  wastafel dan kaca yang berjajar di depan toilet wanita di sebuah mall, aku membetulkan kerudungku.  Tiba-tiba terdengar suara keras mengejutkan beberapa orang yang sedang berada di toilet itu, termasuk aku, suara dari seorang wanita tua yang masih berada di dalam toilet, kata-kata yang di telingaku terdengar amat tidak sopan.  Rupanya nenek itu tidak mengunci pintu toilet, sehingga ada mbak pengunjung lain yang membuka pintu toilet tempat nenek itu duduk, tentu si mbak itu tidak tahu kalau di dalam ada orangnya, dan si mbak mendapat hadiah caci maki dari si nenek.

"Lah nenek nggak mengunci pintunya", kata si mbak, lalu beralih ke toilet lain yang masih kosong.  Nenek itu tertawa, katanya lupa, tapi habis itu terdengar kata-kata kotornya lagi.  Wedeh, mimpi apa ya aku semalam sampai bertemu kejadian ini.

Tiba-tiba keluar seorang wanita dari toilet di sebelah toilet nenek itu,"Aduh maafkan nenekku ya mbak, tadi aku tinggal sebentar karena kebelet pipis".  Wanita itu lalu menuju toilet nenek itu, rupanya membantu nenek itu bangun dari duduknya dan entah keperluan apa lagi. 

"Maafkan nenek ya mbak, maklum orang tua", kata wanita itu lagi, sementara yang dimintai maaf masih berada di dalam toilet tapi masih bisa menjawab,"Oh , gapapa mbak".

Aku merenung, hari ini aku mendengar kata-kata kasar dan kotor yang rasanya seperti polusi bagi jiwaku, untungnya polusi itu terbasuh oleh cara cantik cucu nenek itu menghadapi situasi yang tidak enak dan si mbak yang dengan ikhlas memaklumi dan memaafkan.  Si cucu juga terlihat sabar melayani neneknya tanpa menyalah-nyalahkan si nenek untuk ucapan kasarnya kepada orang lain, yang aku kira cucu nenek itu pastilah sangat malu dengan kelakuan neneknya.

Basuhlah perbuatan buruk dengan perbuatan yang lebih baik.  Ternyata kalimat ini berlaku juga bagi perbuatan buruk yang dilakukan orang lain, apalagi bila perbuatan buruk itu dilakukan oleh diri kita sendiri.

Karena di semesta ini, kehendakNya adalah kita saling menyempurnakan satu sama lain.  Yang Maha sempurna hanyalah Tuhan.  Selain Tuhan, tidak ada yang sempurna, jadi bila kamu bertemu dengan ketidaksempurnaan, maka kamulah penyempurnanya !

Salam kasih dari Innuri dari pinggiran Malang yang sejuk.


#innuriinspirasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar