Senin, 18 April 2022

Dari Mana Kedamaian Dimulai

 Aku menulis lagu bukan untuk menjadi komposer. 

Aku menyanyi bukan untuk menjadi penyanyi. 


Aku lakukan keduanya untuk menyematkan pesan damai ke hatimu. 


Bila kau melihat apa yang aku lihat,  bahwa perang kecil atau besar adalah meledaknya kebencian dan amarah yang terakumulasi dari kemarahan dan kebencian seluruh manusia-manusia di bumi ini tanpa kecuali. Maka kau akan memahami betapa berartinya melepaskan rasa amarah itu meskipun hanya seberkas saja.


Kamu adalah arti bagi dunia,  bahkan ketika kau tidak menyadarinya.  


Sekecil apapun yang aku lakukan dan yang kamu lakukan,  itu adalah sumbangsih terbesar buat kedamaian dunia.  Di situlah kedamaian dimulai,  dari diriku dan dirimu sendiri. 


Maka aku tidak berhenti menulis lagu,  menyanyi dan melukiskan kedamaian di segenap hati yang mau menerimanya.  


Sepenuh cintaku padamu,  pada Allah,  pada Tuhan seluruh manusia.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar