Rabu, 11 Juli 2012

Memperlakukan Doa Yang Tidak Terkabul

Seorang teman mengeluh kenapa doanya tidak juga terkabul?  Mungkin keluhan seperti ini banyak dialami oleh orang lain juga ..... trus bagaimana semestinya kita menghadapi hal ini?

Yaaaa semestinya kita tidak perlu merasa bahwa doa kita tidak terkabul ...... hehehe..  Lah nyatanya doa kita tidak terkabul kok tidak boleh merasa bahwa doa kita tidak terkabul  ..... hihihi, bingung kan?

Gini nih sahabat,
Sebenarnya kita ini perlu malu sama Allah bila sampai merasa doa kita tidak terkabul.  Coba renungkan nikmat-nikmatNya yang banyak yang kita tak sanggup menghitungnya bila dibandingkan dengan cobaan yang kita bisa menghitungnya pakai jari tangan.

Pernah ditipu orang? satu kali? dua tiga kali paling, atau "ping suwidak jaran" ... nih kata orang jawa yang menggambarkan betapa seringnya ..... Tapi pernah menghitung berapa kali kita bernafas tanpa beli oksigen dalam satu menit saja, kalikan dalam sehari, seminggu, sebulan setahun ..... sepanjang hidup ini.....Itu baru oksigen gratisnya ..... lah hidungnya, lah saluran pernafasan yang normalnya lah mata untuk melihat keindahanNya ....... banyaaak dan tak terdefinisikan nikmat Allah yang sudah di DP kan dimuka dalam kehidupan ini ......lalu balasan apa yang hendak kita haturkan padaNya?

Apakah balasannya berupa keluhan-keluhan tentang doa yang tidak terkabul?  Nah ..... mulai malu kan?

Padahal teman yang mengeluh tentang doa yang tidak terkabul itu punya istri yang salihah dan cantik, punya anak yang normal, sehat dan pintar di sekolah ..... Bandingkan dengan ketabahan seorang ibu yang belum lama ini sms ke aku tentang bayinya yang mengalami sumbatan di saluran empedu yang bila dioperasipun tidak menjamin sembuh.

[QS Ar Rahman 55:13] Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? 

Bagaimana doa bisa terkabul bila diucapkan dari hati yang kurang bersyukur?  Bila kita orang yang pandai mensyukuri nikmat Allah, tak akan tersisa ruang di hati kita untuk mengeluh tentang doa yang tidak terkabul, karena Allah sudah memberi kita limpahan karuniaNya tanpa kita memintanya.

Disinilah letak rahasianya, mengapa orang-orang tertentu doanya mudah sekali diijabah sama Allah, kadang di detik dia selesai berdoa langsung dapat jawaban yang memuaskan, bahkan baru punya keinginan saja sudah dikabulkan Allah.  Salah satu sebabnya karena hatinya bersih dan penuh syukur kepada Allah.

Hati yang mudah mengeluh adalah hati yang mengingkari nikmat Allah, namanya kufur nikmat ..... Bagaimana Allah mau 'memandang' orang yang tidak menghargai segala pemberianNya yang luar biasa banyak itu ???

Bila kita kufur maka azabNya sangat pedih .....  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar