Aku pernah bilang, bahwa segala peristiwa dalam hidup ini adalah alat komunikasi Allah dengan hambaNya. Apakah itu peristiwa pahit manis, duka gembira, bangkrut, terjerat hutang, mendapat masalah rumah tangga, sakit, dan lain lainnya.
Pengalamanku pernah jatuh dan bangun lagi, membuatku bisa bilang bahwa sebenarnya saat Allah sedang memberi kita ujian dan cobaan, saat itu juga Allah mengirim solusinya, menjadi satu paket yang tak terpisahkan, paket 2 in 1. Ini adalah karena kasih sayang Allah yang tak terperi besarnya pada hambaNya.
Sebagaimana ayat al quran 'Sesungguhnya setelah kesulitan ada kemudahan'. itulah kasih sayang Allah, kita manusia diberi kesulitan hanyalah caraNya mengajari kita tentangNya, cara Dia memperkenalkan diriNya , cara Allah membuat kita faham dan semakin mengenalNya.
Pertolongan Allah itu sudah ada, bahasa jawanya nyepak atau tersedia. Tapi kenapa banyak orang merasa belum mendapat pertolongan Allah ? hm ... hmmm .... pernahkah kalian merasa bahwa pertolongan Allah belum datang ?
Berhati-hatilah sahabat ...... waspadai pikiran kalian yang bisa menyesatkan dan memalingkanmu dari kebenaran dan dari Allah.
Ketahuilah, bila kalian merasa bahwa pertolongan Allah itu belum datang, itu karena kalian belum melihatnya .... yang terlihat hanyalah buramnya persoalan dan himpitan masalah, itulah yang menutupi pandang dari pertolongan Allah yang sudah terongok di depan mata.
Sibakkan tirai pandang kalian ..... bagaimana caranya ? yakini dulu bahwa pertolongan Allah itu datang bersamaan dengan paket persoalan. Lalu, 'singkirkan' persoalan dengan cara memasrahkannya pada Allah dan dekati Allah dengan asmaNya (ada 99 asma, boleh direnungi beberapa asma yang berhubungan dengan masalah), kenali Allah dengan asmaNya dan tingkatkan keyakinan.
Yakin, itu kata kuncinya, setitik saja ada rasa tidak percaya atau khawatir, itu sudah jadi 'virus' berbahaya.
Solusi itu akan terlihat saat hati kita cemerlang tersinari keyakinan pada Allah, seperti lampu yang menerangi sekeliling kita, semua bisa terlihat jelas.
Akupun banyak belajar dari curhat pembacaku. Saat mereka berkisah tentang masalahnya, aku melihat ternyata mereka sudah dikirimi solusi oleh Allah, tapi mereka tidak melihatnya, dan kalau mereka melihatnya, mereka menganggapnya tidak mungkin dan menutup diri dengan beragam alasan.
Allah itu Maha Kasih yang teramat kasih, yang besar kasihnya tak terbayangkan oleh kita. Kita semua tersinari kasihNya, bahkan kalian yang sedang berada di dalam gelapnya persoalan. Ayo bangkitlah sahabat, temukan paket 2 in 1 kalian.
Pengalamanku pernah jatuh dan bangun lagi, membuatku bisa bilang bahwa sebenarnya saat Allah sedang memberi kita ujian dan cobaan, saat itu juga Allah mengirim solusinya, menjadi satu paket yang tak terpisahkan, paket 2 in 1. Ini adalah karena kasih sayang Allah yang tak terperi besarnya pada hambaNya.
Sebagaimana ayat al quran 'Sesungguhnya setelah kesulitan ada kemudahan'. itulah kasih sayang Allah, kita manusia diberi kesulitan hanyalah caraNya mengajari kita tentangNya, cara Dia memperkenalkan diriNya , cara Allah membuat kita faham dan semakin mengenalNya.
Pertolongan Allah itu sudah ada, bahasa jawanya nyepak atau tersedia. Tapi kenapa banyak orang merasa belum mendapat pertolongan Allah ? hm ... hmmm .... pernahkah kalian merasa bahwa pertolongan Allah belum datang ?
Berhati-hatilah sahabat ...... waspadai pikiran kalian yang bisa menyesatkan dan memalingkanmu dari kebenaran dan dari Allah.
Ketahuilah, bila kalian merasa bahwa pertolongan Allah itu belum datang, itu karena kalian belum melihatnya .... yang terlihat hanyalah buramnya persoalan dan himpitan masalah, itulah yang menutupi pandang dari pertolongan Allah yang sudah terongok di depan mata.
Sibakkan tirai pandang kalian ..... bagaimana caranya ? yakini dulu bahwa pertolongan Allah itu datang bersamaan dengan paket persoalan. Lalu, 'singkirkan' persoalan dengan cara memasrahkannya pada Allah dan dekati Allah dengan asmaNya (ada 99 asma, boleh direnungi beberapa asma yang berhubungan dengan masalah), kenali Allah dengan asmaNya dan tingkatkan keyakinan.
Yakin, itu kata kuncinya, setitik saja ada rasa tidak percaya atau khawatir, itu sudah jadi 'virus' berbahaya.
Solusi itu akan terlihat saat hati kita cemerlang tersinari keyakinan pada Allah, seperti lampu yang menerangi sekeliling kita, semua bisa terlihat jelas.
Akupun banyak belajar dari curhat pembacaku. Saat mereka berkisah tentang masalahnya, aku melihat ternyata mereka sudah dikirimi solusi oleh Allah, tapi mereka tidak melihatnya, dan kalau mereka melihatnya, mereka menganggapnya tidak mungkin dan menutup diri dengan beragam alasan.
Allah itu Maha Kasih yang teramat kasih, yang besar kasihnya tak terbayangkan oleh kita. Kita semua tersinari kasihNya, bahkan kalian yang sedang berada di dalam gelapnya persoalan. Ayo bangkitlah sahabat, temukan paket 2 in 1 kalian.
sungguh sulit mba inuri.sungguh..boleh berbagi mba...salam.
BalasHapussilahkan berbagi. Soal sulit, memang musti dilatih pola pikirnya, majalah .... eh, masalah itu diletakkan di telapak tangan kita saja, jangan di pikiran dan jangan dirasakan, bila sudah begitu, mudah mengelola masalah.
BalasHapus